Kamis, Februari 09, 2012

Sepenggal Cerita Seorang CPNS


Rubrik ( Dunia Pendidikan)
Siap di tempatkan dimana saja!!!!

Oleh : Ferry Muhammad Firdaus
Mungkin ini sepenggal cerita dari semua para calon-calon Abdi Negara dan Abdi Masyarakat khususnya para Pendidik ( Guru), antara sedih dan senang bercampur aduk ketika kita lolos dalam penyeleksian Penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil, hampir semua orang yang telah mendapatkan ijasah Sarjana mengidam-idamkan hal seperti itu, tidak terkecuali dengan saya. Bagai mendapat anugerah yang terindah ketika mengetahui nama kita tercantum lolos sebagai Calon Pegawai Sipil.
Ini seperti dua sisi keping koin, dimana yang satu begitu berharga dan sisi yang lain begitu berat untuk dijalani, suasana kerja yang selalu diawasi, terikat dengan PerMen, PerGub, PerDa dan lain-lain. Tapi inilah Konsekuensi yang harus dihadapi dan dilaksakan, Niati jalani hadapi dan syukuri adalah kuncinya, dan terus berdo’a kepada Sang Maha Pencipta.
T ak hanya itu, sebagai calon Abdi Negara dan Abdi Masyarakat kita harus Siap ditempatkan dimana saja, terkadang kita sudah lemas, sedih waktu pertama kali melihat SK penempatan dikarenakan kita di tugaskan jauh didaerah pedalaman dan terpencil, tapi itu merupakan syarat mutlak yang harus dijalani, dekat atau pun jauh bukan alasan untuk kita mundur dari situasi yang kita buat dan kita inginkan. Dengan tekad yang bulat dan rasa tanggung jawab apapun kita harus ikuti, dengan niat semata-mata bukan hanya bekerja dan mendapatkan gaji, tetapi niat untuk mengabdi kepada masyarakat dan negara, mungkin ini merupakan hal terkecil yang bisa kita perbuat untuk negara dan masyarakat. Jika kita mau renungi lagi, mereka sangat menantikan seorang pendidik yang berkualiatas dan bermutu, kita tidak bisa pungkiri bahwa masih banyak sekolah yang kekurangan guru, bahkan masih banyak dalam satu sekolah yang hanya mempunyai guru satu bahkan merangkap sebagai kepala sekolah, terlebih daerah pedalaman bahkan terpencil, ini bukan hayalan tapi kenyataan, maka itulah kita sebagai calon pendidik yang akan mendapatkan gaji dari Negara harus gembira dan senang, bahwa kedatangan kita adalah anugerah buat mereka yang berada nanjauh disana, yang terkadang belum terjamah dengan homogenisme, teknologi dan mindsheat masyarakat kota. Menurut DR. H.Moh. Surya dalan bukunya yang berjudul PSIKOLOGI PENDIDIKAN  “Dilihat dari segi dirinya sendiri ( Self Oriented), seorang guru harus bisa berperan sebagai petugas sosial yang artinya seseorang yang harus membantu untuk kepentingan masyarakat. Dalam kegiatan-kegiatan masyarakat guru senantiasa merupakan petugas-petugas yang dapat dipercaya untuk berpartisipasi di dalamnya”.  Terkadang kita terbuai dengan Jabatan atau title PNS, dikarenakan masa depan yang cerah dan hidup yang sejahtera, tapi kalau kita cermati mendalam Para Calon Pegawai Sipil ( CPNS) merupakan tolak ukur dari kualitas para abdi Negara dan Abdi masyarakat.
Menurut Huston ( 1968, hal 27), guru yang dapat berperan sebagai pembimbing yang efektif adalah guru yang unggul dalam hal sebagai berikut, “ Sikap profesional , yaitu guru yang sukarela untuk melakukan pekerjaan ekstra, guru yang telah menunjukan dan dapat menyesuaikan dari dan sabar, memiliki sikap yang konstruktif, berkemauan untuk melatih pekerjaan, dan memiliki semangat untuk memberikan layanan kepada siswa, sekolah dan masyarakat”. Maka dari itu  selayaknya kita pergunakan anugerah yang kita idam-idamkan ini sebagai jembatan untuk pembaharuan, dengan kata lain Catalytic Agent “seseorang yang mempunyai pengaruh dan menimbulkan pembaharuan” khususnya dalam dunia pendidikan. Jadikanlah guru sebagai Profesi, mudah-mudahan dengan niat dan tekad untuk mencerdaskan anak Bangsa kita dimudahkan dalam segala hal. Terus berjuang tanpa kenal lelah untuk generasi yang akan datang. Amin.
Penulis adalah Guru CPNS kab.Bogor yang ditempatkan Di SDN RANCABAKTI Kec. NANGGUNG.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar